Jumat, 24 Juli 2009

PSPS di Liga Super Butuh Duit 20 Miliar, Bukan Pujian

PERJALANAN prajurit PSPS Pekanbaru masuk ke Liga Super bukanlah hal yang mudah. Banyak laka-liku yang dialami. Bahkan sempat diragukan oleh pihak BLI saat dimulainya Divisi Utama tahun 2008 lalu, sebagai tim kacangan.Tak ada yang menyangka pasukan Askar Bertuah ini akan masuk ke Liga Super. Tim-tim lain menyakini anak-anak Pekanbaru itu akan masuk ke jurang degredasi. Alasannya, selain tidak adanya pemain bintang, PSPS terlambat start dari tim-tim yang lainnya. Bahkan di saat manajemen menunjuk Mundari Karya sebagai pelatih, ia menolaknya. Mundari tidak mau menukangi karena baginya, tidak ada tanda-tanda PSPS bakal ke Liga Super. Karena itu Mundari menghilang.

Beruntung, beberapa saat kemudian Abdurahman Gurning bersedia ditunjuk sebagai pelatih. Mantan Pelatih Persitara Jakarta ini membatalkan kontraknya dengan manajemen PKT Bontang. Manajemen menargetkan kepadanya agar tim PSPS jangan sampai terdegredasi. Namun target itu bagi pria kelahiran Kisaran, Sumut, 1958, ini terlalu mudah. Gurning bertekad membawa tim PSPS sampai ke babak delapan besar. Hal itu ternyata terbukti. Bahkan, dari awal hingga pertengahan musim, PSPS berhasil menghuni puncak klasemen. Bermain di Malang Jawa Timur, Agusrianto dan kawan-kawan mampu menembus babak semifinal.


Hasil ini semakin membuka mata tim-tim lain. PSPS menjadi tim yang diperhitungkan. Tidak lain lagi, juga ditakuti. Bahkan saat melawan Persisam Samarinda sebagai tuan rumah di babak semifinal, anak-anak PSPS dihantui tekanan. Beberapa cara ditempuh dan dilakukan "orang bayaran" pihak Persisam, agar PSPS harus kalah. Dengan mempertimbangkan keselamatan dan hal lainnya, dengan terpaksa PSPS kalah, dengan skor pertandingan 3-1 untuk Persisam.Di partai terakhir melawan Persebaya untuk mencari posisi ketiga, anak-anak asuh AR Gurning ini seperti mengamuk. Mereka mencukur habis tim yang meraih peringkat pertama di wilayah Timur tersebut, dengan skor 5-1.Sebuah hasil yang prestisius. Dengan kemenangan ini, PSPS berhasil meraih tiket ke Indonesia Super League (ISL) 2009-2010.

Sumber: Tribun Pekanbaru
Main Supporter: Rusli Zainal Sang Visioner

2 komentar:

warisul Khoir mengatakan...

Selamat Datang PSPS Pekanbaru di Liga SUper 2010
Mari kita jadikan sepak bola Indonesia sebagai ajang Perdamaian antar suporter di Indonesia


Warisul Khoir Malang

M.SYAHLAN mengatakan...

M.SYAHLAN,SE HIDUP ASYKAR THEKING"!!PSPS PEKANBARU PERLU PEMBENAHAN DAN POSISI PEMAIN YNG MENDOBRAK DI POSISI TENGAH DAN STRIKER SAYA SARANKAN KEPADA MANAJEMEN PSPS DAN PEMKO PEKANBARU AGAR MEMBELI PEMAIN SAYAP SEPERTI SISWANTO DAN JAIRON DARI PERSEMA MALANG DI SISI PENYERANG SAYA PILIH NOOH ALAM SYAH PEMAIN SINGAPURA DARI AREMA MALANG YANG MEMPUNYAI JIWA TEMPRAMEN YANG TINGGI DAN NALURI GOL YANG KUAT BELI SEKARANG ATAU TAHUN DEPAN,WASSALAM

Posting Komentar

Silakan Beri Komentarnya,
Ket:
Nama/URL : Tulis nama anda URL boleh dikosongkan.

NB : Kini setiap komentar tidak bisa langsung dilihat isi komentarnya, difilter terlebih dahulu oleh Admin untuk menghindari SARA. dan Komentar yang mengandung SARA/Bernada Miring tidak akan kami publikasikan.

Terima Kasih ^_^

Template by - Abdul Munir | Daya Earth Blogger Template